Ilya Sutskever, salah satu pendiri dan mantan kepala ilmuwan OpenAI , memperkenalkan startup AI barunya yang disebut Safe Superintelligence, atau SSI.
Sutskever adalah salah satu anggota dewan di balik pemecatan mantan CEO OpenAI Sam Altman. Meskipun menyatakan penyesalan atas perannya dalam tindakan dewan, Sutskever tetap berdedikasi pada pengembangan teknologi AI dan potensinya untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.
Struktur dan Visi Perusahaan
SSI bertujuan untuk mewujudkan superintelligence yang aman dengan fokus tunggal, satu tujuan, dan satu produk. Visi Sutskever untuk SSI adalah menciptakan sistem AI yang kuat dengan tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan.
Untuk mewujudkan visinya, Sutskever bermitra dengan Daniel Gross, yang sebelumnya merupakan salah satu pimpinan AI di Apple, dan Daniel Levy, mantan anggota staf teknis di OpenAI .
Pengumuman tersebut menggambarkan SSI sebagai startup yang “mendekati keselamatan dan kemampuan secara bersamaan”. Tidak seperti banyak tim AI di perusahaan lain seperti OpenAI , Google , dan Microsoft yang harus menghadapi tekanan dari luar, fokus tunggal SSI memungkinkannya menghindari gangguan dari overhead manajemen atau siklus produk.
Dedikasi OpenAI terhadap misinya mengembangkan superintelligence yang aman, tidak terpengaruh oleh motif finansial jangka pendek, membedakannya. Meskipun perusahaan lain telah menjalin kemitraan dengan pemain teknologi besar seperti Apple dan Microsoft, kolaborasi dengan perusahaan AI raksasa mungkin belum akan terwujud.
Penekanan perusahaan pada penciptaan sistem AI yang aman dan kuat sejalan dengan upaya yang lebih luas untuk memastikan pengembangan AI yang bertanggung jawab. Seiring dengan terus berkembangnya teknologi AI dan berdampak pada berbagai industri, kontribusi SSI akan berperan penting dalam menetapkan standar keselamatan dan mendorong inovasi.